info@smasoedirman24.sch.id

+ (021) 8400387

5 Peserta Didik SMA Islam PB Soedirman Cijantung Meraih Medali Perak Di ajang Internasional

5 Peserta Didik SMA Islam PB Soedirman Cijantung Meraih Medali Perak Di ajang Internasional

Siswa SMA Islam PB Soedirman kelas XII Abyaz, Rafi, Dhaffa, Bagus, dan aldo berhasil mendapatkan Silver Medal di ajang lomba INDONESIA INTERNATIONAL APPLIED SCIENCE PROJECT OLYMPIAD (I2ASPO) yang diselenggarakan pada tanggal 11 Desember silam. Ditengah kesibukannya belajar persiapan ujian akhir semester, mereka juga mempersiapkan produk untuk lomba olimpiade tersebut. Joursim diberi kesempatan untuk bisa mewawancarai mereka untuk berbagi cerita dan perjalanan mereka dalam olimpiade ini. Yuk, kita kepoin produk apa sih yang membuat mereka berhasil memenangkan medali silver di I2ASPO ini?

APA ITU LOMBA I2ASPO ?

INDONESIA INTERNATIONAL APPLIED SCIENCE PROJECT OLYMPIAD (I2ASPO) adalah lomba tentang penelitian teknologi yang diselenggarakan oleh berbagai lembaga seperti Indonesian Young Scientist Association (IYSA), Fakultas Sains dan Analisis Data (FSAD), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITSN).Lomba ini berfokus kepada penelitian untuk menciptakan suatu solusi atas permasalahan yang terjadi saat ini. Inilah alasan mengapa IYSA berkolaborasi dengan FSAD dan ITSN untuk membuat sebuah kompetisi dengan judul Indonesia International Applied Science Project Olympiad (I2ASPO) yang mengajak siswa SD, SMP, SMA, dan universitas untuk dapat berkontribusi menghasilkan produk yang dapat digunakan oleh masyarakat luas. Dengan tujuan untuk Menantang pelajar atau mahasiswa Indonesia guna menciptakan karya yang dapat diterapkan dan bermanfaat langsung bagi masyarakat dan juga Mengajak pelajar atau mahasiswa Indonesia untuk lebih peka terhadap permasalahan di lingkungan masing-masing dan mencari solusi terbaik untuk masalah tersebut.

TEMA DAN PRODUK APA YANG DI BUAT?

Product yang mereka buat ini memiliki tema Internet of Things (IoT) dengan tujuan untuk membuat kehidupan manusia lebih mudah, lebih cepat, dan lebih cerdas dengan menyelesaikan berbagai masalah secara otomatis dan digital. Produk yang dibuat ini, seputar emisi karbon yang terdiri dari Arduino dan Machine Learning. Arduino sendiri berfungsi untuk mengambil data menggunakan sensor (MQ135), yang dapat mendeteksi karbon atau gas seperti CO2, Asap, dan lainnya secara real time. Lalu hasil yang diperoleh disimpan melalui firebase. Firebase ini akan diberikan melalui JavaScript Object Notation (JSON), yaitu format file berbasis teks yang umumnya digunakan dalam proses pertukaran data antara server dan klien. Setelah itu, data tersebut akan dikonversikan menjadi Comma Separated Values (CSV) atau yang biasa dikenal sebagai Excel. Dan Excel ini diolah melalui machine learningyang hasilnya akan dimasukkan kedalam website khusus yang sudah dibuat.

APA MANFAAT YANG DI DAPAT?

Barang yang dibuat dapat membantu instansi pemerintah yang kesulitan mencari data. Dengan pengalaman saat berkunjung ke Dinas Lingkungan Hidup dan Badan Pusat Statistik, mereka memiliki masalah yang sama, yaitu kesulitan dalam mencari data. Dan sesuai informasi dari Ibu Dewi, selaku perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup mengatakan bahwa, pada tahun 2030 mendatang mereka ingin mengurangi emisi karbon dari yang awalnya 30% hingga 50%. Manfaat dari produk ini, mungkin tidak dapat dirasakan oleh warga secara langsung, tetapi produk ini akan membantu melalui sensor, yang nantinya akan mendeteksi karbon atau gas yang ada di lingkungan sekitar.

APA SAJA YANG DIPERSIAPKAN?

Internet Of Things (IoT) yang dipersembahkan pada I2ASPO, adalah versi upgrade dari olimpiade sebelumnya, yaitu Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI). Saat itu, mereka membawakan tema Motion Learning, yang lalu mereka kembangkan untuk lomba I2ASPO ini dengan Arduino.

“Sebenernya, untuk ngebuat produk ini tuh udah dipersiapin dari lama. Cuma, karena waktu yang kurang saat itu, kami sepakat untuk ngebuat logbook biar kami bisa mencatat kemajuan atau progress tentang project ini, biar ga keteteran gitu.”

“Untuk persiapan lainnya, mungkin lebih ke pengetahuan mengenai materi yang ingin diangkat, untuk lebih menguasai materi ini. Saya sendiri mulai belajar mengenai machine learning dari kelas 10 semester 2, tapi untuk lombanya sudah mulai sejak kelas 11 semester 2 di OPSI. Khusus untuk Arduino nya sendiri, karena ada temen yang cukup mengerti Arduino jadi kita ajak di lomba I2ASPO ini.”

APA SIH PERASAANNYA SAAT MENANG MERAIH SILVER MEDAL?

“Tentunya kami seneng banget yaa, kayak wahh penelitian kita ternyata bagus dan dapat diterima dengan baik.”

“Kalo aku si kebetulan ngeroda terus jungkir balik saking senengnya sih.”

“Pastinya seneng banget ya, karena itu jadi suatu achievement yang bagus dan bermanfaat juga sertifikatnya buat masuk PTN.”

APA SAJA SUKA DAN DUKA SELAMA MENGIKUTI LOMBA I2SPO INI?

“Jadi, kita presentasi sambil dengerin musik biar ga grogi gitu kan, nah kita ga sengaja kepencet alt tab. Jadi kita secara ga sengaja malah nampilin Spotify pas lagi presentasi. Tapi Alhamdulillah itu bukan jadi hal yang mungkin dipersulit oleh jurinya ya, karena memang jurinya mungkin ngeliat ide kita memang bagus.”

“Ada juga pengalaman disana pas kita ketemu teman-teman lain yang dari luar sekolah. Dan itu pasti jadi pengalaman yang berharga, karena ternyata kita ketemunya itu cuma buat penelitian gitu-gitu. Itu pasti asik kok maksudnya kita ada sesuatu yang dikerjakan tapi di luar sekolah gitu dan lumayan bermanfaat juga.”

SARAN SERTA TIPS AND TRICKS

  1. Carilah teman yang dapat dipercaya dan chemistry yang kuat.
  2. Mengatur jadwal agar konsisten.
  3. Mencari pembimbing khusus dalam bidang olimpiade yang ingin diikuti.
  4. Menguasai penelitian yang akan dilakukan.(Siti Nur Khotimah)