Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 telah diimplementasikan di SMA Islam PB Soedirman selama hampir dua tahun (sebelumnya SMA Islam PB Soedirman menerapkan ISO 9001:2008), banyak perubahan secara signifikan dibandingkan dengan edisi sebelumnya. Sistem manajemen mutu ini merupakan keputusan yang strategis bagi sekolah karena dapat membantu untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan dan memberikan landasan untuk pengembangan sekolah secara berkelanjutan. Standar ISO 9001:2015 ini menggunakan pendekatan proses yang menggabungkan siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action) dengan ‘risk-based thinking’.
Siklus PDCA dapat memastikan bahwa prosesnya sudah mempunyai sumber daya yang memadai serta peluang-peluang untuk peningkatan telah ditetapkan dan ditindaklanjuti. Sedangkan pendekatan ‘risk-based thinking’ memungkinkan sekolah untuk menentukan faktor-faktor yang dapat menyebabkan proses dan sistem manajemen mutunya memberikan hasil yang berbeda dari yang telah direncanakan.
Standar Internasional ISO 9001:2015 ini perlu diterapkan secara berkesinambungan agar pengelolaan mutu lebih up-to-date dalam hal pengetahuan, wawasan, alat dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia termasuk kepuasan pelanggan
Kepuasan pelanggan menjadi tujuan sekolah, oleh karena itu, SMA Islam PB Soedirman berusaha memuaskan pelanggan seoptimal mungkin dengan system standarisasi ISO 9001:2015 ini. Hal ini dijadikan “mouth blaster” atau promosi dari mulut ke mulut. Namun tidak hanya kualitas produk serta kepuasan pelanggan, sekolah juga berupaya memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku dan isu-isu global lainnya seperti kesehatan, keselamatan kerja, dan lingkungan.
Dengan memperolah sertifikat ISO 9001:2015 dari lembaga sertifikasi dipastikan manajemen organisasinya sudah menetapkan, mengimplementasikan dan melakukan perbaikan terus menerus secara berkesinambungan terhadap persyaratan-persyaratan yang berlaku hingga saat ini.